Ungkapnya!

Aku hanya seorang insan yang lemah,
Yang tak bisa mengendalikan hawa nafsu
Aku juga tak bisa menahan perasaan cinta
Yang telah bersemayam didalam hati..
Dan aku putuskan tuk jalaninya
Bahkan telah ku coba tuk mempertahankannya,
Tapi ternyata semua itu sia-sia..
Engkau pergi dan meninggalkan luka
Membekas semua dihati,
Sakit dan kecewa telah menyatu..
Bibir ini terbungkam,
Tapi mengapa hati ini menangis?
Ingin rasanya ku bertamu dia!
Mengungkapkan perasaan yang sebenarnya..
Tapi hati ini tak mampu berkata,
Karna diri ini tlah membisu
Menghapusnya dari memori kehidupan,
Itulah yang terbaik!
Melupakannya dari pikiran,
Bagiku itulah hal yang tersulit.
Kadang, ingatan itu hilang dengan sendirinya,
Tapi terkadang pula ingatan itu muncul kembali
Ingin rasanya menghapus itu semua!
Tetapi apalah daya
Itu semua takkan bisa
Karna aku hanya mampu tuk menyimpannya
Ya Tuhanku...
Hambamu ini sedang dilanda dilema,
Dilema cinta yang sulit untuk dimusnahkan
Mengapa jalanku begini?
Apakah ini suatu cobaan ataukah ini siksaan dari-Mu??!.....

DO'A

Dalam hening dan dinginnya malam ini,,
aku bersujud kepadamu
aku berdoa tanpa telah,
tanpa rasa jemu aku memohon..
Rabb..
Aku berdoa kepadamu,,
berdoa untuk dia seorang,
untuk dia yang berada disana..
Rabbi...
Aku mohon,,
dengan segala kejujuran hati,
aku berdoa kepadamu..
Aku mohon,,
lindungilah dia..
Berikan kepadanya umur panjang,,
jadikan dia lelaki yang sholih,,
dan janganlah engkau membiarkannya tersesat dari jalan kebenaran...
Rabbi. . . . .
Aku mohon jagalah dia selalu disana,,
aku tak tahu kapankah kau akan mengizinkanku untuk bertemu dengannya..
Namun aku yakin,,
kau pasti mempertemukan kami,,
dengan dia..
Dan hanya diaa. . . .

Rahasia Tuhan!

Ya Rabb.. Engkau Maha merencanakan segalanya...

Mengapa Engkau pertemukan aku dengannya?

Apa yang sedang Engkau rencanakan?

Allah.. Sungguh hati ini tak menentu...

Semakin aku melihatnya,

Semakin ada perasaan yang berbeda di hati ini...

Sang Maha pemilik cinta...

Limpahkanlah cintaku ini kepada makhluk-Mu

Yang mempunyai kasih sayang yang lembut dan suci,

cinta yang mampu menjaga kehormatan dan agamaku...

Ya Rabbana..

Kuatkanlah perasaan ini,

jangan biarkan aku terjerumus pada cinta yang buta,

cinta yang akan membuat hamba-Mu ini lalai terhadap-Mu...

Disaat Dia!

tegarkan hatinya
saat berlabuh pada cinta yang berombak,
Bimbinglah dia
ketika dirinya tak bisa memilih cinta..
Dan yakinkanlah aku,
bahwa cintaku hanyalah satu...

Untuknya!

My Mom ^ ^

Sepintas Rindu

(Karya: Misdawati)

Saat ku termenung, terdiam dalam lamunan

Mencoba menerka apa yang ku rasa

Tapi, semakin pilu menyesak dalam dada,

Hanya hatil yang mampu memberi kesaksian

Saat diri ini menangis . . 

Aku rindu ibuku Ya.. Rabb ,

Kehidupan, seperti air  yang mengalir

Terus menerus mengikutinya..

Sejenak aku terhanyut dalam kehampaan,

Lagi lagi aku terhanyut oleh rindu dan segala perasaan,

Jiwa yang haus akan belaian kasih sayangnya . . .

Tuhan  . . . . aku ingin ibu!

Rasa yang merajam,

Menghujam dan mengacaukan aliran darahku..

Rindu yang membahagiakan namun tak membuatku tegar..

Tapi biarlah,

Biarlah rindu ini menjadi semangatku,

Menjadi dahagaku yang indah . .

Biarlah ku tetap harus dengan kerinduan ini . .

Wahai Sang Sebaik-baik Penjaga,

Jagalah ibuku selalu disana . . .

Sia - My Love

Sia - My Love

Profil Kelas XI Language